SMK GRATIS BERKUALITAS SMK Beriman dan Bertaqwa! Senantiasa meningkatkan kualitas Suasana Belajar yang nyaman Stay Connected Jujur dan Disiplin

Sejarah

1. Organisasi.

      Pada permulannya merencanakan hendak mendirikan YP 17 ( yayasan pendidikan tujuh belas )
surabaya sebagai cabang / perwakilan dari YP 17 puast DIY / jateng, sebagaimana cabang / perwakilan YP 17 Bandung. 

       semua pengurusnya anggota veteran pejuang kemerdekaan khususnya dari pelajar pejuang TNI brigade 17. dan nama / angka YP 17 diambil dari nama kesatuan pelajar pejuang TNI brigade 17 atau tentara pelajar TNI brigade 17. 
  1. Surabaya tidak masuk pada provinsi jawa tengah / D.I.Y, tetapi masuk bahkan sebagai ibu kota jawa timur.
  2. beberapa daerah kabupaten/ kota di jawa timur ingin mendirikan sekolah YP 17 dan bergabung dengan YP 17 sby.
  3. memudahkan hubungan ke pusat pemerintahan R.I di jakarta, khususnya dalam pengurusan permohonan bantuan sekolah YP 17 k kementrian PP dan k di jakarta.
  4. berbagai pertimbangan lain.
           maka dengan persetujuan ketua YP 17 D.I.Y / jateng, pada tanggal 17 agustus 1958, dibentuk / didirikan  YP 17 surabaya bukan yayasan pendidikan 17 tetapiyayasan perguruan 17 dan bukan merupakan cabang / perwakilan dari YP ( yayasan pendidikan ) 17 yogya dengan notaris Gusti Djohan  surabaya, akta No 70. tgl. 14 oktober 1958.

kemudian dengan makin banyaknya daerah kabupaten/ kota di jawa timur usaha pelajar pejuang TNI brigade 17 yang ingin mendirikan sekolah bergabung di bawah pembinaan YP 17, maka melalui notaris soekardi (pengganti Gusti Djohan ) di surabaya dengan akta No.11 tgl 3 september 1959 diadakan perubahan anggaran dasar antara lain yayasan penguruan tujuh belas jawa timur di singkat YP 17 berkedudukan di surabaya menjadi yayasan perguruan tujuh belas jawa timur disingkat yp 17 jatim berkedudukan di surabaya serta mempunyai perwakilan - perwakilan di lain-lain daerah.

ternyata perkembangan yp 17 di jawa timur tersebut terjadi pula di jawa barat, bandung bukan merupakan cabang  / perwakilan  YP 17 D.I.Y / Jateng, tetapi berdiri dengan akta notaris sendiri . dengan demikian terbentuk tiga yayasan lembaga pendidikan usaha veteran pejuang kemerdekaan R.I yaitu :

  1.  yayasan perguruan 17 jawa timur berkedudukan di surabaya dengan perwakilan / sekolahnya yang tersebar di daerah kabupaten / kota di jawa timur 
  2. yayasan pendidikan 17 daerah istimewa jogjakarta /jawa tengah bekedudukan di jogjakarta dengan sekolahnya yang tersebar di daerah kabupaten /kota D.I.Y. dan jawa tengah.
  3. yayasan 17 jawa barat brkedudukan di bandung dengan sekolahnya yang tersebar di daerah kabupaten / kota di jawa barat.
masing - masing yayasan memiliki akta notaris sendiri, bukan sebagai cabang/perwakilan, berdiri sendiri yang bahkan mempunyai cabang/perwakilan dan sekolah didaerah kabupaten /kotadalam provinsinya masing-masing, namun mereka terikat dalam suatu koordinasi dan koordinatornya Drs. Anwar Rasyid Krijosoedarmo, bakaloreat hukum yang berkedudukan di jakarta ibukota R.I.

YP 17 berkembang, yayasan pendidikan yang tergabung dalam koordinasi tersebut terus bertambah dengan berdirinya YP 17 lampung,kemudian disusul pula dengan berdirinya YP 17 kalimantan timur. di pecahnya provinsi jawa barat menjadi dua provinsi yaitu provinsi banten dan provinsi jawa barat, maka berdiri pula YP 17 banten dan yp 17 jawa barat yang sudah ada.
perkembangannya selanjutnya adalah bahwa berdasarkan perhitungan dan pertimbangan waktu itu terutama demi persatuan dan kesatuan serta efisiensi dan efektifitas,semua yayasan pendidikan usaha veteran pelajar pejuang / tentara pelajar TNI brigade 17 tersebut diatan bersepakat untuk melebur menjadi satu akta yayasan pendidikan tujuh belas disingkat YP 17, berkedudukan dan berkantor pusat di jakarta, mempunyai perwakilan - perwakilan :

  1. YP 17 JATIM 
  2. YP 17 D.I.Y/Jateng
  3. YP 17 Jabar 
  4. YP 17 Banten
  5. YP 17 Lampung
  6. YP 17 Kaltim 
  7. YP17 Karanganyar 
  8. YP 17 Solo
yayasan - yayasan pendidikan tersebut yang semula sifatnya koordinatif berubah mnjadi sentralisasi anggaran dasar YP 17 yang di sahkan notaris Ny. S.S Abdoel Soekoer, SH dijakarta dengan akta No. 73 tgl.21 maret 1981 tersebut di dahului dengan mukadimah.
  • bahwa setelah bangsa indonesia berhasil mencapai kemerdekaan melalui perjuangan patriotik para pemudanya, termasuk para pemuda pelajar yang tergabung dalam pasukan tentara pelajar brigade 17 masih harus berjuang terus guna melaksanakan pengisian kemerdekaan dengan pembangunan disegala bidang.
  • bahwa para eksponen ex pelajar pejuang / tentara pelajar pejuang brigade17, didorong oleh rasa kesadaran, tanggung jawab untuk nasib bangsanya, sejak tahun 1956 telah bulat bertekad untuk tetap bersatu guna ikut serta di dalam perjuangan pembangunan nasional sebagai kelanjutan pejuangan kemerdekaan dan untuk itu kemudian bersama sama berketetapan hati guna melakukan pengabdian dalam dunia pendidikan dalam rangka pembentukan watak dan kepribadian bangsa, dibawah satu panji lembaga pendidikan. 
  • bahwa dengan berkat dan rahmat Tuhan yang maha esa, pejungan para eksponen ex 

No comments:

Post a Comment